Baca Juga
Artikeldokter.com - Inilah Nutrisi Kesehatan Paling Ideal Yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Hamil. Hamil merupakan peristiwa sangat istimewa bagi seorang wanita. Karenanya, dibutuhkan perhatian ekstra, baik dari sisi fisik maupun mental. Terlebih bagi Anda yang dengan sadar merencanakan kehamilan. Sangat dianjurkan untuk mempersiapkannya dengan baik. Salah satunya adalah dengan memperhatikan status nutrisi, yang dimulai sejak tiga sampai enam bulan sebelum hamil.
Status nutrisi calon ibu di masa persiapan kehamilan atau masa prakonsepsi, akan sangat mempengaruhi kesehatan bayi yang akan lahir. Status nutrisi yang baik atau disebut berat badan ideal sangat disarankan. Disebut ideal adalah bila ada keseimbangan antara berat badan dengan tinggi badan. Untuk mengetahuinya, yakni dengan menghitung indeks masa tubuh. Caranya adalah dengan membandingkan berat badan (BB) dengan tinggi badan (TB) kuadrat.
Untuk mendapatkan berat badan ideal, Anda dianjurkan memperbaiki pola makan. Dengan kata lain, Anda harus menghindari kebiasaan makan yang buruk. Untuk mudahnya, calon ibu sebaiknya tidak terperangkap slogan "makanan ini boleh dan makanan itu tidak boleh”. Sebaliknya, pola makan harus mengacu piramida makanan. Di sana termuat dengan jelas soal jenis, frekuensi dan jumlah makanan yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari.
Seorang wanita yang berencana hamil dianjurkan mengkonsumsi semua jenis makanan yang mengandung zat tenaga, zat pembangun dan zat pengatur. Namun, tentu dalam porsi terukur atau tidak berlebihan.
Dalam piramida makanan, zat tenaga terletak pada bagian bawah. Zat ini merupakan zat yang paling besar yang dibutuhkan tubuh. Zat tenaga akan memberikan energi pada tubuh agar dapat melakukan berbagai aktifitas sehari-hari. Zat tenaga paling utama adalah karbohidrat yang banyak terdapat pada makanan pokok seperti padi, jagung, kentang, singkong, sagu, gandum serta semua makanan yang terbuat dari bahan-bahan tersebut seperti roti, nasi, mie, kue dan sebagainya.
Sementara zat pembangun mempunyai fungsi membentuk sel-sel pada tubuh. Zat pembangun yang utama adalah protein, baik protein nabati seperti kedelai, kacang hijau, kacang tanah dan semua makanan yang dihasilkan dari bahan-bahan tersebut, maupun protein hewani seperti daging, telur, ikan serta susu. Pada piramida makanan zat pembangun terletak di bagian atas. Zat ini wajib dikonsumsi dalam jumlah yang sewajarnya.
Selain zat tenaga dan zat pembangun, yang tidak kalah penting adalah zat pengatur. Pada piramida makanan zat pemgatur terletak di tengah. Kebutuhan akan zat pengatur, lebih sedikit bila dibandingkan kebutuhan zat tenaga. Namun demikian, fungsi zat pengatur amat sangat penting. Yakni, untuk mengatur organ tubuh agar dapat bekerja dengan baik. Zat pengatur terdiri dari vitamin dan mineral yang banyak terdapat pada sayur-sayuran dan buah-buahan.
Dengan menggunakan piramida makanan akan tampak mana perlu dikonsumsi dalam jumlah banyak, dan mana yang sedikit dibutuhkan tubuh dalam dalam sehari. Sebagaimana terlihat di puncak piramida, terdapat minyak, gula dan garam. Meski tingkat kebutuhannya sangat kecil atau boleh dibilang seperlunya, namun tidak bisa diabaikan.
Selain mengatur nutrisi, calon ibu juga dianjurkan untuk mengatur jadwal makan. Idealnya, jadwal makan dibagi menjadi lima sampai enam kali perhari, terbagi atas tiga kali makanan utama, ditambah dua sampai tiga kali selingan.
Sementara itu, guna menjaga kecukupan semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh, terutama untuk persiapan menjelang kehamilan, cobalah menu makanan yang bervariasi yang dapat membantu tubuh mendapatkan zat-zat gizi yang dibutuhkan.
Demikian Inilah Nutrisi Kesehatan Paling Ideal Yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Hamil, semoga bermanfaat.
Inilah Nutrisi Kesehatan Paling Ideal Yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Hamil
4/
5
Oleh
Waff
