Baca Juga
Dispenser merupakan alat yang digunakan untuk mendinginkan atau menghangatkan air dalam waktu yang relatif cepat. Penggunaannya hampir tiap hari, hingga jarang untuk dibersihkan.
Tanpa disadari penggunaan dispenser setiap hari membuat kotoran menumpuk. Berikut penjelasan cara membersihkan dispenser, agar penyakit yang bisa jadi timbul dari kotoran yang tidak sengaja terminum akan terminimalisir.
Untuk mendapatkan kualitas air minum yang baik, sebaiknya setiap 6 minggu dispenser dibersihkan.
Hal tersebut dilakukan untuk menghindari pertumbuhan mikroba bakteri yang dapat menyebabkan kram perut, diare, dan masalah pencernaan lainnya.
Bagaimana caranya?
Cabut kabel listrik yang tersambung. Angkat galon dan pastikan tidak ada sisa air yang tertinggal di dalam wadah dispenser. Lalu, campurkan 1 sdt (5 ml) cuka dengan 1 liter air.
Tuangkan ke dalam wadah dispenser, diamkan selama 2 menit hingga 5 menit. Jangan terlalu lama merendam wadah dispenser dengan campuran cuka, karena untuk menghindari korosi plastik
Selanjutnya, isi wadah dispenser dengan sedikit air, lalu buang air tersebut. Lakukan sebanyak 4 kali. Pastikan tidak ada campuran cuka yang tertinggal di dalam dispenser.
Selain cuka, bisa juga menggunakan 2 sdm air jeruk lemon.
Bersihkan penampung sisa tetesan air dispenser, dengan cara membukanya, buang air, bersihkan dengan sabun, bilas hingga bersih, dan keringkan.
Bersihkan penampung sisa tetesan air dispenser, dengan cara membukanya, buang air, bersihkan dengan sabun, bilas hingga bersih, dan keringkan.
Lalu pasang kembali wadah penampung tersebut pada dispenser.
Jangan sentuh kran dispenser dengan tangan, karena sangat berpotensi untuk mencemari dispenser dengan bakteri.
Jangan lupa juga perhatikan galon air yang digunakan.
Jangan lupa juga perhatikan galon air yang digunakan.
Masalah utama air minum kemasan adalah kontaminasi bakteri. Kontaminasi bisa terjadi ketika galon tidak disimpan benar.
Galon harus disimpan pada tempat yang kering, bersih, dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Galon yang berisi air, sebaiknya tidak disimpan lebih dari 30 hari, jika lebih proses kembang biak bakteri akan lebih cepat.
Setelah wadah dispenser dan galon air dipastikan bersih, tuangkan galon ke dispenser.
Kemudian, coba segelas air pertama untuk memastikan tidak ada campuran cuka atau air jeruk lemon yang tertinggal di dalam wadah dispenser.
Bantu Share ya ^_^
HEBOH Awas! Dispenser Jadi Sarang Penyakit, Ini Cara Membersihkannya
4/
5
Oleh
Waff